;
 
 
  home » artikel info » Budidaya Pepaya Calina

Budidaya Pepaya Calina

Posting: Jumat, 14 Juni 2013 - Hit 27531 - Kontributor:

Selain mengandung banyak vitamin, pepaya calina juga berpotensi meningkatkan kesejahteraan bagi penanamnya. Karena bobotnya yang super dan rasa yang manis segar, pepaya calina ini juga bisa mendatangkan omzet puluhan juta rupiah per bulan.

Siapa yang tak kenal dengan buah pepaya? Buah bercita rasa manis itu terbilang mudah tumbuh di alam Indonesia. Karena itulah buah pepaya gampang ditemui di pasar.

Selain manis, buah pepaya juga mengandung serat tinggi dan vitamin yang berguna untuk tubuh. Karena itu, pepaya populer sebagai cara jitu menghilangkan sembelit.

Salah satu jenis pepaya yang banyak dibudidayakan belakangan ini adalah pepaya calina atau pepaya california. Ada yang bilang pepaya calina berasal dari California, Amerika Serikat.

Namun ada juga yang bilang pepaya calina merupakan hasil pengembangan bibit pepaya lokal oleh ilmuwan Institut Pertanian Bogor (IPB). "Pemberian embel-embel calina bertujuan untuk menimbulkan kesan impor saja," kata Denny Rahmadi, salah satu pengusaha pembibitan pepaya calina di Depok, Jawa Barat.

Salah satu keunggulan pepaya calina adalah ukuran buah yang lebih jumbo. Bobot buah pepaya calina bisa mencapai 2,1 kilogram (kg). "Sementara berat buah buah pepaya lokal hanya berbobot 1,5 kg," jelas Denny.

Denny terjun ke bisnis pepaya calina sejak dua tahun lalu, karena terpengaruh potensi buah pepaya celina yang begitu besar. "Setiap tahun permintaan bibit pepaya calina naik 25%," terang Denny.

Sekedar gambaran, tahun lalu Denny menjual 4.000 bibit pepaya calina per bulan. Tahun ini, ia menjual bibit calina sebanyak 5.000 bibit per bulan.

Bibit yang ia jual itu biasanya memiliki usia tanam satu bulan dengan tinggi pohon 10 centimeter (cm). Pembeli bibit kebanyakan dari sekitar Depok saja. "Setiap batang bibit itu saya jual Rp 2.000," ujar Denny.

Dari hasil penjualan bibit pepaya calina itu, Denny bisa mendulang omzet Rp 10 juta per bulan. Namun Denny tidak hanya mengandalkan bibit saja, ia setiap bulan rutin memetik buah pepaya calina dari kebun buah miliknya. "Dalam sebulan saya panen sampai 8 ton," terang Denny.

Denny menjual pepaya calina mulai harga Rp 3,5 juta per ton hingga Rp 4 juta per ton. Dalam sebulan, Denny mendapatkan omzet Rp 28 juta dari penjualan buah pepaya calina itu. "Konsumen terbesar ada di Jakarta, Balikpapan, dan Palembang," kata pemilik CV Pesona Raya Persada itu.

Pemain lain bisnis pepaya calina adalah Andi Sutrisno, pemilik CV Annazahra di Solo, Jawa Tengah, yang buka usaha pembibitan sejak 2010. Sama dengan Denny, Andi juga melirik potensi besar bisnis pepaya calina. "Kebutuhan pepaya nasional baru tercukupi 80%," terang Andi.

Setiap bulan Andi bisa menjual 3.000 bibit dengan harga Rp 2.500 per bibit dengan omzet Rp 7,5 juta. Sedangkan untuk buah pepaya calina, Andi menjualnya mulai dari Rp 4 juta - Rp 5 juta per ton. "Sebulan saya menjual buah sebanyak 4 ton," kata pria berusia 40 tahun itu.

Dari penjualan buah pepaya calina itu, Andi saban bulan bisa bawa pulang omzet Rp 16 - Rp 20 juta. Pasar buah pepaya calina milik Andi ada di hampir seluruh pulau Jawa. "Sejak awal tahun saya memasok ke Hypermart, Giant dan ritel modern lain di Jawa Tengah," kata Andi.

Selain berbuah besar, budidaya pepaya calina relatif mudah. Seperti pepaya umumnya, pembudidaya catalina harus memperhatikan pasokan air yang cukup. Berbuah sepanjang tahun, satu pohon pepaya calina bisa menghasilkan hingga 40 buah dalam satu panen.

Banyak alasan yang membuat orang berhasrat membudidayakan pepaya calina. Salah satunya adalah ukuran buahnya yang relatif besar. Apalagi, proses budidaya pepaya ini juga terbilang mudah, yakni sama dengan pepaya kebanyakan.

Denny Rahmadi, salah seorang pembudidaya pepaya calina di Depok, Jawa Barat, mengatakan bahwa pepaya calina sudah bisa berbuah saat usia baru delapan bulan. "Namun, panen maksimal mulai saat usia 1,5 tahun," tandas Denny, pemilik CV Pesona Raya Persada itu.

Waktu yang singkat untuk memanen itu pula yang membuat Denny jatuh cinta dengan pepaya calina. Apalagi, pepaya calina berbuah sepanjang hari tanpa kenal musim.

Apalagi, pepaya calina ini bisa tumbuh di mana saja. Namun, buah pepaya ini paling cocok ditanam di dataran tinggi dengan iklim sejuk. Bila ditanam di dataran rendah, pepaya ini tetap bisa berbuah namun hasilnya tak maksimal.

Bila tertarik ikut menanam, pertama, yang mesti dilakukan adalah memberikan bibit pepaya calina dengan pupuk dari kambing. Sekarung pupuk untuk satu pohon. Kedua, saat usia dua minggu, pohon pepaya calina harus disemprot dengan zat penguat daun.

Memasuki usia dua bulan dilanjutkan dengan penyemprotan zat perangsang buah. Zat ini penting untuk mempercepat proses pembungaan. "Biaya perawatan pepaya calina itu butuh investasi Rp 30.000 per pohon," terang Denny.

Saat usia dua bulan, proses selanjutnya adalah penggemburan tanah di sekitar pohon. Setelah itu, Anda bisa memasang bedengan atau wadah penyangga pohon pepaya agar tidak miring dan tidak mudah patah.

Untuk pemberian pupuk lanjutan dilakukan saat pohon pepaya calina berusia usia tiga bulan. Pupuk yang dibutuhkan itu adalah jenis KCL, SP 36, ZA dan NPK. Pemupukan penting dijaga, karena bisa berpengaruh pada produktivitas buah.

Andi Sutrisno, pembudidaya pepaya calina di Solo, Jawa Tengah menyarankan pembudidaya untuk menjaga pasokan air. Penyiraman cukup satu kali dalam sehari. "Penyiraman juga tidak boleh banyak, karena bisa mengurangi rasa manis buah," kata dia.

Pohon pepaya calina biasanya akan berbunga pada usia tiga atau empat bulan. Saat itu, pembudidaya mesti melakukan seleksi pohon yang produktif. "Pastikan tanaman pepaya yang ditanam itu sempurna," terang Denny.

Saat pepaya berbunga, pembudidaya baru akan mengetahui apakah pohon yang ditanam itu pepaya betina yang produktif atau malah jenis hemaprodit (tidak produktif). "Pohon hemaprodit harus dipisahkan dan ganti dengan pohon betina," terang Denny.

Salah satu ciri bunga hemaprodit bisa dilihat dari ciri-ciri bunga, yakni memiliki bunga berbentuk tombak, menggembung besar di tengah lalu meruncing ke bagian ujung bunga.

Saat usia delapan bulan, pembudidaya sudah bisa menikmati hasil panen. Setiap pohon, jamaknya bisa berbuah mulai dari 25 buah hingga 40 buah, tergantung seberapa bagus proses pemupukan.

Adapun musuh pepaya calina ini adalah hama kutu putih, yang bisa mengganggu pertumbuhan buah. "Cara penanganannya cukup disemprot dengan pestisida," terang Andi. (Kontan)

Artikel & Berita Lainnya (Random)
  • Daftar Anggota Baru Agrosukses Business Club (ABC) (007)

    Posting: Sabtu, 25 Februari 2023 - Hit 52067 - Kontributor: PT Agromania

    Daftar Anggota Baru Agrosukses Business Club (ABC) (007)DAFTAR: www.agrosukses.com ID Anggota: 0005406Alamat Lengkap: Kalimantan, Sintang, Kalimantan BaratNama: SupriadiBidang Bisnis: PerkebunanWeb Profil: agrosukses.com/id.546Kenggotaan: GoldKomoditi Bisnis: Komoditi PerkebunanEmail: hanya dapat dilihat anggotaStatus Bisnis: Penjual LangsungNomor HP/WA: hanya dapat dilihat anggota ID Anggota: ...

  • Untung Ratusan Juta Rupiah dari Budidaya Ikan Kerapu

    Posting: Rabu, 22 Oktober 2014 - Hit 12220 - Kontributor: Agromania

    Budidaya Ikan Kerapu, kini menjadi salah satu usaha yang menjanjikan omzet tinggi bagi warga Lamongan, Jawa Timur. Terbatasnya komoditas ikan kerapu di pasaran, membuat harga ikan yang dagingnya gurih dan kaya protein ini relatif stabil. Sehingga, warga mulai menekuni usaha ini sebagai sumber mata pencaharian untuk menghidupi keluarganya.Para petani tambak di desa Labuhan, Kecamatan Brondong, ...

  • Daftar Anggota & Bisnis Terbaru (004)

    Posting: Senin, 29 Oktober 2018 - Hit 37080 - Kontributor: Agromania

    ID Anggota: 0003307 Alamat Lengkap: Jl.Bintara jaya 8 no.27 aRt05/09, kel.Bintara Jaya, kec. Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat Bidang Bisnis: Kumis kucing, jahe ,daun nilam Web Profil: www.agrosukses.com/id.337 Komoditi Bisnis: Perkebunan Uraian Usaha: Budi daya kumis kucing ID Anggota: 0003306 Alamat Lengkap: Limpomajang, wajo, Sulawesi Selatan Bidang Bisnis: Kelapa Web Profil: ...

  • Daftar Pembeli (Rutin & Kontinyu) (014)

    Posting: Jumat, 18 Agustus 2017 - Hit 33531 - Kontributor: Agromania

    Pembeli Kelapa ID Anggota: 0002955 Website Profil    www.agrosukses.com/id.2955 Pembeli Padi ID Anggota: 0002953 Website Profil    www.agrosukses.com/id.2953 Pembeli Kemiri, Kacang Tanah, Bawang Putih, Lada, Ketumbar, Jahe, Kencur, Kunyit, Asam ID Anggota: 0002949 Website Profil    www.agrosukses.com/id.2949 Pembeli Kemiri, Biji Pala ID Anggota: ...

  • Testimoni/Saran/Harapan: Iwan Rukmana

    Posting: Minggu, 24 Mei 2015 - Hit 4807 - Kontributor: Agrosukses Business Club (ABC)

    Nama Lengkap: Iwan RukmanaTelp/Fax: 0313292xxxHP/Ponsel: 08980012xxxAlamat Lengkap: Jl. Pintu Air No 3 Surabya 60178Bidang Bisnis: PeternakanKomoditi/Produk Bisnis: DombaStatus Bisnis: Penjual & PembeliNama Perusahaan (bila ada): Pt Dian Pelita AgungJabatan (bila ada): direktur produksiAlamat Kerja/Kantor: Jl Asem Rowo SurabayaTestimoni/Saran/Harapan: "Maju terus ...

  • SOLUSI AGROSUKSES: Pepaya Sukun

    Posting: Kamis, 23 Oktober 2014 - Hit 7526 - Kontributor: Agromania

    MASALAH:Saya mempunyai pepaya sukun berumur 20 bulan. Pada umur 5 bulan berbuah lebat. Buah tidak berbiji, tapi di dalam rongga terdapat daging buah sebesar ibu jari tangan. Panjang buah 16-21 cm, diameter 9-11 cm, tebal daging 2 cm, bobot rata-rata 0,750 kg. Warna kulit buah matang merah kekuning-kuningan. Rasa manis dan sedikit berair. Buah tahan 5-7 hari sejak matang pohon. Pepaya itu ...

  • Arang Batok Kelapa Berbuah Sukses

    Posting: Senin, 26 Mei 2014 - Hit 56262 - Kontributor: Agromania

    Fungsi dan kegunaan dari arang batok kelapa yang marak dicari dan diperjual belikan yang bahkan marketnya sampai pasar luar negeri, Meskipun ini limbah, tapi hasil arang dan cairan asap atau liquid smoke-nya berpeluang diekspor ke China dan Amerika, Siapa sangka tempurung kelapa yang yang sudah diolah menjadi briket menembus pasar ekspor. Tentu saja keuntungan dari bisnis briket tempurung kelapa ...

  • Daftar Komoditi yang Dicari (Rutin dan Kontinyu) 007

    Posting: Selasa, 20 Juni 2023 - Hit 100243 - Kontributor: PT Agromania

    Daftar Komoditi yang Dicari (Rutin dan Kontinyu) 007 Cari Kacang TanahDicari Kacang Tanah! Mencari kacang tanah dengan bobot minimal 20 gram per 100 biji, warna coklat, dan bebas dari penyakit. Kami menawarkan harga menarik! Hubungi kami segera. (INFO: www.agrosukses.com). Butuh Kopi ArabikaKami mencari biji kopi Arabika yang baru dipanen, dengan ukuran biji seragam, berat minimal 18 gram per ...

  • Agar Komoditi/Produk Anda Laris Manis

    Posting: Rabu, 1 Februari 2017 - Hit 20646 - Kontributor: Agroindo

    Agar komoditi & produk agrobisnis Anda (pertanian, perkebunan, peternakan, kehutanan, agroindustri) laris dijual di pasar lokal bahkan internasional, ada syarat-syarat tertentu yang harus Anda penuhi. Syarat-syarat tersebut mencakup persyaratan mutu, cara-cara pengemasan, pemberian label, sistem penyimpanan, dan lain-lain. Sudahkah Anda lakukan dengan benar? Ebook yang dibuat berdasarkan SNI ...

  • Daftar Pembeli (Rutin & Kontinyu) (006)

    Posting: Selasa, 23 Agustus 2016 - Hit 13236 - Kontributor: ABC (AGrosukses Business Club)

    Pembeli Minyak AtsiriID Anggota: 0002231 Website Profil: www.agrosukses.com/id.2231 Pembeli Lele, BandengID Anggota: 0002229 Website Profil: www.agrosukses.com/id.2229 Pembeli Kayu JatiID Anggota: 0002228 Website Profil: www.agrosukses.com/id.2228 Pembeli Ayam, Bebek, KambingID Anggota: 0002204 Website Profil: www.agrosukses.com/id.224 Pembeli Jahe, Pinang Jagung DllID Anggota: 0002201 ...