;
 
 
  home » artikel info » Budidaya Bambu Hitam

Budidaya Bambu Hitam

Posting: Selasa, 23 Juli 2013 - Hit 17756 - Kontributor:

Ada dua genus bambu hitam. Pertama genus Phyllostachys yang merupakan bambu hitam sub tropis, dan sudah dibudidayakan di RRC, Jepang, dan Korea. Kedua genus Gigantochloa, yang merupakan bambu hitam tropis, yang banyak tumbuh di kawasan Indonesia, namun belum dibudidayakan secara khusus.

Bambu hitam sub tropis adalah Phyllostachys nigra, masih satu genus dengan bambu kuning (pring gading, Phyllostachys aureosulcata), yang berasal dari kawasan sub tropis Asia. Sementara bambu hitam tropis adalah Gigantochloa verticillata, yang masih satu genus dengan bambu strip (bambu hijau bergaris-garis vertikal kuning, Gigantochloa maxima). Bambu hitam sub tropis Phyllostachys nigra, juga sudah diintroduksi ke Indonesia, sebagai tanaman koleksi, antara lain terdapat di kebun raya Bogor. Sementara bambu kuning, yang juga berasal dari kawasan sub tropis, sudah banyak tumbuh di halaman rumah masyarakat Indonesia.

Bambu hitam Gigantochloa verticillata, maupun Phyllostachys nigra, sama-sama bisa tumbuh sampai 30 m, merupakan bahan bangunan, meubel, anyaman dan bahan kerajinan lainnnya. Sebenarnya warna kulit batang bambu hitam, bukan hitam legam, melainkan ungu kehitaman. Di masyarakat Jawa, warna ini disebut “wulung”. Hingga bambu hitam juga dikenal dengan sebutan “pring wulung”. Sebenarnya, pada kulit bambu hitam juga terdapat strip (garis-garuis vertikal), dengan warna lebih muda, seperti halnya pada bambu strip Gigantochloa maxima. Hanya strip-strip pada bambu hitam tidak terlalu mencolok, seperti halnya pada bambu strip Gigantochloa maxima.

Tekstur serat bambu hitam juga sangat baik, dan kuat. Hingga bambu ini felksibel sebagai bahan bangunan, misalnya saung (gazebo) di resor mewah. Mulai untuk tiangnya, dindingnya (sebagai anyaman), sebagai meubel (meja, kursi, dan sofa), maupun sebagai asesori (kap lampu). Nilai bambu hitam menjadi cukup tinggi, karena penampilannya yang menarik, teksturnya lentur, seratnya kuat,  dan yang paling penting juga karena ketersediaannya yang terbatas. Di Jepang, dan RRC bambu hitam Phyllostachys nigra sudah dikebunkan secara massal. Di Indonesia, bambu hitam Gigantochloa verticillata masih tumbuh liar di kebun-kebun rakyat, dan populasinya makin menyusut.

Padahal budidaya bambu hitam tidak hanya sekadar menghasilkan bambu, melainkan juga rebungnya. Rebung bambu hitam Phyllostachys nigra maupun Gigantochloa verticillata sama-sama enak. Rasanya manis, teksturnya renyah, dengan aroma khas rebung. Rebung yang selama ini dianggap paling enak adalah rebung bambu betung (Dendrocalamus asper). Nomor dua rebung bambu hitam Gigantochloa verticillata. Budidaya bambu hitam di Jepang dan RRC, bukan sekadar untuk menghasilkan batang bambu tua, melainkan juga untuk memroduksi rebung sebagai komoditas sayuran. Rebung dari kebun bambu di RRC dan Jepang, bukan hanya dipasarkan segar, melainkan juga dikalengkan.

Selama ini, budidaya bambu di Indonesia sulit untuk dimasalkan, antara lain karena masalah benih. Budidaya bambu di negeri kita masih menggunakan benih bonggol yang berukuran besar, berat, dan sulit mengambilnya dari rumpun bambu. Bonggol bambu untuk benih, harus berupa satu bonggol, dengan satu tunggul (batang bambu yang sudah ditebang). Pengambilan bonggol dari rumpun bambu yang lebat, merupakan kendala pengadaan benih. Di Jepang, RRC, bahkan juga di Thailand, budidaya bambu sudah menggunakan benih dari ranting. Caranya, pada pangkal ranting yang menempel ke batang bambu, dipasang moss yang sudah dibungkus plastik, dan diikatkan ke batang dengan erat.

Dalam jangka waktu sekitar satu bulan, pada pangkal ranting yang dipasangi moss itu akan tumbuh akar. Mula-mula akar yang tampak dari luar plastik pembungkus moss berwarna putih. Tidak seberapa lama kemudian, akar itu akan berwarna kecokelatan. Setelah akar berwarna cokelat, ranting itu bisa diambil dari batangnya, bagian atasnya dipotong lalu disemai dalam polybag. Teknik memperbanyak benih seperti ini, oleh masyarakat Indonesia populer disebut “mencangkok”, dan sudah banyak dipraktekkan pada perbanyakan benih salak pondoh. Cara inilah yang paling ideal dilakukan untuk memperbanyak benih bambu.

Semaian benih bambu dalam polybag, baru bisa dipindahkan ke lapangan, pada umur antara 3 sd 4 bulan. Usahakan penanaman benih di lapangan pada awal musim penghujan. Hingga pada musim kemarau, tanaman bambu sudah cukup kuat. Pada awal musim penghujan, tanaman muda ini sudah akan menumbuhkan rebung bambu yang masih berukuran sangat kecil. Umur dua sampai dengan tiga tahun, tanaman bambu dari benih ranting ini, sudah menjadi rumpun bambu biasa, dengan ukuran batang yang juga normal. Sejak itulah panen rebung secara rutin bisa dilakukan. Ada beberapa teknik pemanenan rebung.

Pertama, semua rebung dalam satu rumpun diambil. Ini dilakukan pada penanaman bambu dengan jarak rapat. Secara periodik, misalnya selang tiga tahun, salah satu rebung dipelihara, kemudian bambu tua ditebang. Penebangan bisa dilakukan secara bertahap (tebang pilih), bisa serentak dengan pembongkaran lahan. Cara kedua, dengan memelihara tiga sampai dengan lima batang bambu tua dalam satu rumpun. Apabila tiap tahun salah satu batang itu ditebang, maka tiap tahun juga harus disisakan satu rebung agar tumbuh menjadi bambu tua. Penebangan bambu harus dilakukan sesaat setelah rebung tumbuh menjadi batang bambu.

Sebab ketika itulah cadangan gula dalam batang bambu habis, hingga resiko bambu diserang hama bubuk bisa dihindari. Budidaya bambu hitam dengan benih asal ranting, banyak keuntungannya. Pertama, benih bisa diproduksi secara massal dan mudah. Kedua, pengangkutan benih ke lokasi penanaman juga bisa menjadi sangat murah, dibandingkan dengan benih dari bonggol bambu. Selama ini, ekspor meubel dan kerajinan bambu kita terutama ke Uni Eropa cukup bagus. Bahan meubel itu terutama bambu hitam, bambu strip dan juga bambu tutul (Bambusa maculata). Hingga budidaya tiga jenis bambu ini, menjadi berprospek sangat menarik. (Foragri)

Artikel & Berita Lainnya (Random)
  • Melirik Tingginya Harga Bekicot

    Posting: Kamis, 14 Mei 2015 - Hit 22833 - Kontributor: Agromania

    Di Prancis dan negara Eropa lain, bekicot dikenal sebagai escargot yang diolah menjadi hidangan lezat. Kini populasi bekicot di Eropa terancam punah karena serangan cacing pipih New Guinea. Hal ini bisa membuat harga escargot semakin mahal. Menurut The Daily Meal, para pegawai kebun raya di Normandy, Prancis baru-baru ini dikejutkan dengan keberadaan cacing pipih berwarna gelap di antara tanaman ...

  • Peluang Budidaya Petai

    Posting: Rabu, 5 Juni 2013 - Hit 22855 - Kontributor:

    Di sebuah pasar swalayan di Negeri Belanda, para perantau bisa menemukan petai dalam kaleng. Petai itu bukan berasal dari Indonesia, negeri bekas jajahan mereka, melainkan dari Thailand, negeri yang tidak pernah dijajah.Kadang-kadang di Belanda bisa pula dijumpai petai segar kupas dalam wadah stereofoam, atau petai yang masih utuh belum dikupas, yang harganya lebih tinggi dibanding petai dalam ...

  • Budidaya Bengkuang

    Posting: Rabu, 5 Juni 2013 - Hit 16432 - Kontributor:

    Obyek wisata Bogor bukan hanya Kebun Raya, dan Museum Zoologi. Talas, bengkuang, dan pisang, terutama pisang tanduk, juga melengkapi oleh-oleh wisata khas Bogor. Tiga komoditas itu, lalu dianggap sebagai komoditas pertanian khas Bogor. Talas dan pisang tanduk memang benar asli Indonesia, tetapi bengkuang adalah umbi dari kepulauan Karibia, dan Amerika Tengah. Nama Inggris bengkuang  ...

  • Daftar Komoditi yang Dicari (Rutin dan Kontinyu) 002

    Posting: Kamis, 25 Mei 2023 - Hit 36239 - Kontributor: PT Agromania

    Cari Rumput Laut OrganikKami mencari rumput laut organik yang diproduksi dengan metode pertanian organik yang memenuhi standar kualitas dan keberlanjutan. Rumput laut organik ini harus tumbuh tanpa penggunaan pestisida dan bahan kimia berbahaya lainnya, sehingga aman dikonsumsi oleh para konsumen yang peduli dengan kesehatan dan lingkungan. Kami mencari rumput laut organik yang segar, memiliki ...

  • Menguak Rahasia Sukses Bisnis Ekspor Jahe

    Posting: Kamis, 11 Mei 2023 - Hit 26782 - Kontributor: Gus Cheche

    Jahe merupakan salah satu rempah-rempah yang banyak digunakan dalam berbagai jenis masakan dan minuman, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia. Sebelum dipasarkan ke luar negeri, jahe harus melalui proses pengolahan yang ketat untuk memenuhi standar kualitas yang diperlukan. Proses ini meliputi pemilihan jahe yang berkualitas, pembersihan, pengupasan, pencucian, pengeringan, ...

  • Daftar Pembeli (Rutin & Kontinyu) (002)

    Posting: Jumat, 5 Agustus 2016 - Hit 14151 - Kontributor: AGrosukses Business Club (ABC)

    Pembeli Sayur, Cengkeh dllID Anggota: 0002738 Website Profil: www.agrosukses.com/id.2738 Pembeli PinangID Anggota: 0002736 Website Profil: www.agrosukses.com/id.2736 Pembeli BebekID Anggota: 0002727 Website Profil: www.agrosukses.com/id.2727 Pembeli Kelapa Sawit, Bawang, Cabai, SayurID Anggota: 0002726 Website Profil: www.agrosukses.com/id.2726 Pembeli Kopi, Coklat, Cengkeh, Telor Ayam HornID ...

  • Peluang Bisnis Beras Hitam

    Posting: Senin, 17 Juni 2013 - Hit 23862 - Kontributor:

    Selain rasanya yang pulen dan wangi, beras hitam ternyata juga berkhasiat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit. Tapi, belum banyak petani di Indonesia yang menanam padi hitam. Padahal, petani bisa meraup pendapatan yang cukup besar dari bercocok tanam padi hitam.Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan beras merah. Apalagi beras putih. Nah, bagaimana dengan beras hitam, ...

  • Rupiah Melempem, Harga Buah Impor Melonjak

    Posting: Kamis, 12 Desember 2013 - Hit 7181 - Kontributor: Agromania

    Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, ternyata membawa dampak kenaikan harga yang cukup signifikan bagi sejumlah barang komoditas. Salah satunya terjadi pada harga buah impor di DIY yang melonjak di atas 40 persen.Pemilik Toko Mutiara Buah, Makin mengatakan harga buah-buahan impor kecuali dari Cina mengalami lonjakan harga yang cukup drastis hingga 40 persen akibat ...

  • Standar Mutu Lada Putih

    Posting: Minggu, 10 Oktober 2021 - Hit 42032 - Kontributor:

    Standar Mutu Lada PutihNo SNI: 01-0004-1987 Lada putih adalah buah tanaman Piper nigrum LINN, yang dipetik setelah matang penuh, kemudian dihilangkan kulit luarnya, selanjutnya dikeringkan dan dibersihkan. Syarat Mutu:-Warna : Mutu I ; Putih kekuningkuningan, Mutu II ; Putih kekuning-kuningan, putih keabu-abuan atau putih kecoklat-coklatan-Kadar benda-benda asing : Mutu I ; 1.0%, Mutu II ; ...

  • Budidaya Sapi Bali

    Posting: Kamis, 6 Juni 2013 - Hit 28452 - Kontributor:

    Tulang sapi bali terbilang kecil ketimbang sapi jenis lain, tapi memiliki persentase daging lebih tebal. Permintaan jenis sapi inipun terus meningkat. Namun pembatasan penjualan oleh Pemerintah Daerah Bali membuat sapi bali semakin sulit didapatkan.Permintaan daging sapi yang terus naik membuat bisnis penggemukan dan pembibitan sapi sangat menguntungkan. Apalagi jika sapi yang dibudidayakan ...